BAB
I
PENDAHULUAN
PENDAHULUAN
1.1. Latar Belakang Masalah
Dalam
pembangunan desa yang berkembang sentuhan teknologi internet seperti Website harus sudah menjadi kebutuhan
bagi lembaga pemarintahan desa di zaman sekarang ini. Lembaga pemerintahan desa
bisa menggunakan Website tersebut
untuk memberikan layanan dan informasi yang berhubungan dengan masyarakat dan
pemerintah desa, atau pemerintah desa melakukan komunikasi dengan lembaga
pemerintahan lainnya.
1.2.
Rumusan Masalah
1. Apa itu Website?
2. Apa saja yang dibutuhkan dalam pembuatan Website tersebut?
1. Apa itu Website?
2. Apa saja yang dibutuhkan dalam pembuatan Website tersebut?
3. Bagaimana cara membuat Website?
4. Apakah manfaat dari pembuatan
Website tersebut?
1.3. Batasan Masalah
1.
Penelitian ini membahas tentang pembuatan Website
2.
Penelitian ini membahas tentang apa saja isi didalam
Website
1.4. Tujuan Penulisan
1.
Untuk mengetahui apa itu Website
2.
Untuk mengetahui apa saja yang digunakan dalam
pembuatan Website
3.
Untuk mengetahui apa manfaat dari permbuatan Website tersebut
1.5. Manfaat Penulisan
1. Sebagai
media untuk memberikan layanan masyarakat dari pemerintah desa kepada
masyarakat.
2. Sebagai
wadah informasi dari pemerintah desa untuk masyarakat.
3. Sebagai
ruang pencarian informasi tentang Desa Sikasur.
1.6. Sistematika Penulisan
Sistematika penulisan yang digunakan pada penulisan ini disusun
sebagai
berikut :
BAB I PENDAHULUAN
Bab ini menerangkan tentang latar belakang masalah, serta memberikan batasan yang jelas, menentukan rumusan masalah, mengemukakan tujuan yang ingin dicapai dan manfaat yang didapat, serta memaparkan sistematika penulisan.
BAB II LANDASAN TEORI
Bab kedua ini membahas tentang teori-teori yang berasal dari literatur-literatur yang mendukung penyusunan laporan ini.
BAB III METODE PENELITIAN
Bab ini menjelaskan tentang kerangka pemikiran secara alur diagram yang merupakan seluruh langkah kegiatan penelitian.
BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN
Bab ini menjelaskan bagaimana hasil akhir dari semua tahap penelitian termasuk kesimpulan yang didapat dari penelitian.
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN
Bab ini menjelaskan kesimpulan yang diperoleh dari hasil penganalisaan yang telah dilakukan. Selain itu, diberikan pula saran yang bersifat konstruktif guna meningkatkan kinerja di masa mendatang.
berikut :
BAB I PENDAHULUAN
Bab ini menerangkan tentang latar belakang masalah, serta memberikan batasan yang jelas, menentukan rumusan masalah, mengemukakan tujuan yang ingin dicapai dan manfaat yang didapat, serta memaparkan sistematika penulisan.
BAB II LANDASAN TEORI
Bab kedua ini membahas tentang teori-teori yang berasal dari literatur-literatur yang mendukung penyusunan laporan ini.
BAB III METODE PENELITIAN
Bab ini menjelaskan tentang kerangka pemikiran secara alur diagram yang merupakan seluruh langkah kegiatan penelitian.
BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN
Bab ini menjelaskan bagaimana hasil akhir dari semua tahap penelitian termasuk kesimpulan yang didapat dari penelitian.
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN
Bab ini menjelaskan kesimpulan yang diperoleh dari hasil penganalisaan yang telah dilakukan. Selain itu, diberikan pula saran yang bersifat konstruktif guna meningkatkan kinerja di masa mendatang.
BAB II
LANDASAN TEORI
LANDASAN TEORI
2.1 Website
Website atau situs juga dapat
diartikan sebagai kumpulan halaman yang menampilkan informasi data teks, data gambar
diam atau gerak, data animasi, suara, video dan atau gabungan dari semuanya,
baik yang bersifat statis maupun dinamis yang membentuk satu rangkaian bangunan yang
saling terkait dimana masing-masing dihubungkan dengan jaringan-jaringan halaman (hyperlink). Bersifat statis apabila
isi informasi website tetap,jarang berubah, dan
isi informasinya searah hanya dari pemilik website. Bersifat dinamis apabila isi informasi website selalu berubah-ubah, dan
isi informasinya interaktif dua arah berasal dari pemilik serta
pengguna website. Contoh website statis adalah berisi
profil perusahaan, sedangkan website
dinamis
adalah seperti Friendster, Multiply, dll. Dalam sisi pengembangannya,
website
statis hanya bisa diupdate oleh pemiliknya saja, sedangkan website dinamis bisa diupdate oleh
pengguna maupun pemilik.
2.2 Unsur-unsur Dalam Penyediaan Website atau Situs
Untuk menyediakan sebuah website, maka kita harus menyediakan unsur unsur penunjangnya, seperti:
Untuk menyediakan sebuah website, maka kita harus menyediakan unsur unsur penunjangnya, seperti:
1. Nama Domain (Domain
Name/URL-
Uniform Resource Locator)
Adalah alamat unik di dunia internet yang digunakan
untuk mengidentifikasi sebuah website, atau dengan kata lain domain name adalah alamat yang digunakan
untuk menemukan sebuah website pada dunia internet.
Contoh : http://www.nama situs .com. Nama domain
diperjualbelikan secara bebas di internet dengan status sewa tahunan. Setelah Nama Domain itu terbeli di salah satu penyedia
jasa pendaftaran, maka pengguna disediakan sebuah kontrol
panel untuk administrasinya. Jika pengguna lupa/tidak
memperpanjang masa sewanya, maka nama domain itu akan di lepas lagi
ketersediaannya untuk umum. Nama domain sendiri mempunyai identifikasi
ekstensi/akhiran sesuai dengan kepentingan dan lokasi keberadaan website tersebut.
ketersediaannya untuk umum. Nama domain sendiri mempunyai identifikasi
ekstensi/akhiran sesuai dengan kepentingan dan lokasi keberadaan website tersebut.
2. Rumah tempat
website ( Web hosting ).
Web hosting dapat diartikan sebagai ruangan untuk menyimpan data atau file-file,
gambar, video, data email, statistik,
database dan lain-lain dan data tersebut akan tampil dalam website. Besarnya data yang di masukkan tergantung dari
berapa banyak web hosting yang di
sewa/dipunyai semakin besar web
hostingnya maka akan semakin banyak juga yang akan ditampilkan dalam website. Web hosting akan diperoleh dengan cara menyewa setelah
menyewa maka penggunak akan mendapatkan kontrol panel yang terproteksi dengan username dan password untuk administrasi webnya. Untuk penyewaan kira-kira
lamanya 1 tahun.
3.
Bahasa Program (Scripts
Program)
Adalah
bahasa yang digunakan untuk menerjemahkan setiap perintah dalam website yang pada saat diakses. Jenis
bahasa program sangat mentukan suatu web itu statis,dinamis/ interaktifnya.
Semakin banyak ragam bahasa pemprograman yang di pergunakan maka semakin
dimanis dan interaktif serta terlihat bagus. Bahasa program yang banyak
dipakai para oleh desainer
website adalah HTML, ASP, PHP, JSP, Java Scripts, Java
applets, XML, Ajax dsb. Bahasa dasar yang pergunakan setiap situs adalah HTML
sedangkan PHP, ASP, JSP dan lainnya adalah bahasa pendukung yang bertindak
sebagai pengatur dinamis, dan interaktifnya situs. Bahasa program ASP, PHP, JSP
atau lainnya bisa dibuat sendiri. Bahasa program ini dipergunakan untuk
membangun portal berita, artikel, forum diskusi, buku tamu, anggota organisasi,
email, mailing list dan lain
sebagainya yang memerlukan update setiap saat.
4. Desain Website
Setelah
melakukan penyewaan domain dan web
hosting serta penguasaan bahasa program , unsur website yang penting dan utama
adalah desain. Desain Website
menentukan kualitas sarta ke indahan dari website
itu karena sangat berpengaruh terhadap penilaian dari pengunjung website. Program-program untuk
desain website salah satunya adalah
Macromedia Firework, Adobe Photoshop, Adobe Dreamweaver, Microsoft Frontpage,
dll.
5. Program transfer data ke pusat data.
Berbagai
bahasa program, data informasi teks, gambar, video, dan suara telah menjadi
file-file pendukung adanya website.
File tersebut bisa dibuka menggunakan program penjelajah (browser)
sehingga akan terlihatlah sebuah website
utuh di dalam komputer sendiri (offline). Tetapi file-file tersebut perlu untuk diletakkan dirumah hosting versi online agar terakses ke seluruh dunia. Pengguna akan diberikan
akses FTP (File Transfer Protocol) setelah memesan sebuah web hosting untuk memindahkan file-file website ke pusat data web hosting. Untuk
dapat menggunakan FTP diperlukan sebuah program FTP, misalnya WS FTP, Smart
FTP, Cute FTP, dll. Program FTP ini banyak ditemui di internet dengan status
penggunaan gratis maupun harus membayar. Para web designer pun dapat
menggunakan fasilitas FTP yang terintegrasi dengan program pembuat website, misal Adobe Dreamweaver.
6. Publikasi
website.
Publikasi
situs di masyarakat dapat dilakukan dengan berbagai cara misalnya dengan
pamlet-pamlet, selebaran, baliho dan lain-lain sebagainya tapi cara ini
dikatakan masih kurang efektif dan sangat terbatas. Cara yang biasanya
dilakukan dan paling efektif dengan tak terbatas ruang atau waktu adalah
publikasi langsung di internet melalui search
engine-search engine (mesin pencari, spt : Yahoo, Google, MSN, Search
Indonesia, dsb).
2.3 Manfaat
pembuatan Website
1.
Usaha lebih dikenal
Sebuah usaha pasti ingin lebih maju dan dikenal, dengan memiliki website adalah cara yang paling efektif dan inovatif.
Sebuah usaha pasti ingin lebih maju dan dikenal, dengan memiliki website adalah cara yang paling efektif dan inovatif.
2.
Selangkah lebih maju
Dengan adanya website untuk usaha anda, anda sudah selangkah lebih maju dari para kompetitor lainnya yang belum memiliki website. Hal ini juga dapat berpengaruh pada image perusahaan anda dimata pelanggan.
Dengan adanya website untuk usaha anda, anda sudah selangkah lebih maju dari para kompetitor lainnya yang belum memiliki website. Hal ini juga dapat berpengaruh pada image perusahaan anda dimata pelanggan.
3.
Dapat
melakukan transaksi online
Dengan adanya website, perusahaan dapat memanfaatkan transaksi online yang mudah dan terstruktur. Selain itu manfaat lain bagi perusahaan adalah mendapat kepercayaan oleh para pelanggan.
Dengan adanya website, perusahaan dapat memanfaatkan transaksi online yang mudah dan terstruktur. Selain itu manfaat lain bagi perusahaan adalah mendapat kepercayaan oleh para pelanggan.
4.
Informasi yang up to date
Website perusahaan akan menyediakan informasi-informasi terbaru baik itu mengenai produk atau untuk pelanggan dapat langsung mengaksesnya.
Website perusahaan akan menyediakan informasi-informasi terbaru baik itu mengenai produk atau untuk pelanggan dapat langsung mengaksesnya.
5.
Mudah
dijangkau
Dengan adanya website, toko offline anda dapat dijangkau dan dilihat selama 24 jam sehari.
Dengan adanya website, toko offline anda dapat dijangkau dan dilihat selama 24 jam sehari.
6.
Target pasar yang tidak terbatas
Website sebuah perusahaan dapat dijangkau oleh seluruh orang di dunia, maka peluang untuk melakukan penjualan secara internasional mudah.
Website sebuah perusahaan dapat dijangkau oleh seluruh orang di dunia, maka peluang untuk melakukan penjualan secara internasional mudah.
7.
Website menghemat
waktu
Dengan adanya website, semua informasi mulai dari harga, bahan, kualitas, dan promosi produk dapat dilihat langsung oleh calon pelanggan. Jadi sebagai penjual, anda dapat menghemat waktu.
Dengan adanya website, semua informasi mulai dari harga, bahan, kualitas, dan promosi produk dapat dilihat langsung oleh calon pelanggan. Jadi sebagai penjual, anda dapat menghemat waktu.
BAB III METODOLOGI PENELITIAN
3.1 Diagram Alir Penelitian
Diagram alir penelitian yang
dilakukan pada proses pembuatan Website desa ini
adalah sebagai berikut :
Selesai
|
Pemeliharaan
|
Upload
|
Berhasil
|
Pengujian
|
Desain Layout
|
Installasi CMS
|
Pengumpulan Data
|
Mulai
|
Tidak
|
Wawancara
|
ya
|
3.2
Penjelasan Diagram Alir Penelitian (Flowchart)
1. Pengumpulan
Data
Pada tahap pertama, penulis mengumpulkan
data – data dan informasi yang dibutuhkan dengan cara mewawancarai salah satu
penduduk desa atau Kepala desa secara langsung.
2. Instalasi
CMS
Pada tahap kedua, penulis melakukan
penginstalan CMS yang akan digunakan dalam proses pembuatan website.
3. Desain
Layout
Pada tahap ketiga, penulis akan mendesain
atau mengedit tampilan pada website. Kemudian
penulis akan memasukkan data – data yang telah diperoleh kedalam website.
4. Pengujian
Tahap akhir dari proses pembuatan website ini adalah pengujian. Penulis akan melakukan uji coba
terhadap website. Apabila website telah berhasil sesuai dengan
keinginan penulis maka pembuatan website
telah selesai.
BAB
IV
ANALISA
DAN PEMBAHASAN
4.1
Analisa Perhitungan Perencanaan Cover
Analisis terhadap website yang sedang berjalan merupakan
salah satu langkah untuk menentukan prosedur yang sedag dirancang.Karena dengan
analisa website kita dapat mengetahui
kelebihan dan kekurangan dari website
yang kita buat. Website desa adalah
layanan informasi yang dapat melayani dan memberi informasi untuk
masyarakat,dan banyak manfaat didalamnya.
Website
desar juga dapat menyediakan layanan-layanan tentang agenda kegiatan, pengetahuan agar
bekomunikasi dengan masyarakat dengan
baik dan membangun komunitas yang kreatif dan entrepreneurial.
4.2 Perencanaan Website menggunakan
Wordpress
1.
Siapkan 1 buah email yang aktif
2. Masuk ke
http://id.wordpress.com
3. Klik Tombol Buat Situs Web, maka akan tampil seperti
Gambar berikut:
4. KIlik Tombol Buat
Situs Web, maka akan tampil seperti Gambar berikut:
5. Pilih Salah satu Model
Tampilan dari website yang akan kita
buat, misalkan No 1. selanjutnya akan tampil seperti gambar berikut :
6. Isi nama domain, jika
sudah setuju dengan nama tersebut klik tombol Pilih. Pilih
kolom paling kiri, dan klik pada tombil Pilih Gratis
7. Dikolom Pertama paling
atas isi dengan Email yang masih Aktif, Kolom Kedua isi dengan Username, kolom
terakhir isi dengan Password
8. Akan ada proses
sebentar, jika sudah selesai akan tampil seperti gambar di bawah ini
9. Cek email yang tadi
digunakan untuk pendaftaran di wordpress.
Klik Tombol lanjutkan, Untuk Memulai mengisi website dengan
artikel atau postingan.
BAB
V
PENUTUPAN
5.1
Kesimpulan
1. Dalam
pembangunan desa yang berkembang sentuhan teknologi internet seperti Website harus sudah menjadi kebutuhan
bagi lembaga pemarintahan desa di zaman sekarang ini. Lembaga pemerintahan desa
bisa menggunakan Website.
2.
Website atau situs juga dapat
diartikan sebagai kumpulan halaman yang menampilkan informasi data teks, data
gambar diam atau gerak, data animasi, suara,video gabungan dari semuanya,
baik yang bersifat statis maupun dinamis yang membentuk satu rangkaian bangunan yang
saling terkait dimana masing-masing dihubungkan dengan jaringan-jaringan halaman (hyperlink).
3. Diagram
Alir Penelitian ada beberapa penjelasan
tentang proses pembuatan website yaitu:
1. Pengumpulan
Data
2. Instalasi
CMS
3. Desain
Layout
4. Pengujian
5.2
Saran
Untuk
pengembangan lebih lanjut maka penulis memberikan saran yang bermanfaat Yaitu:
1.
Perlunya penambahan berkas-berkas dari desa
agar pembuat dapat menyelesaikan tugas yang diberikan terselesaikan.
2.
Untuk mengoptimalkan hasil yang baik,
dianjurkan untuk melatih dan membimbing siswa.
3.
Kedisiplinan terhadap waktu sebaiknya
lebih diperhatikan, sehingga pelaksanaan pembuatan tidak
memerlukan waktu lembur sampai malam hari yang bisa mempengaruhi kondisi
kesehatan para siswa.
DAFTAR PUSTAKA
Sutarman, 2016,Tutorial Pembuatan Website Desa,
Yogyakarta: Graha Ilmu.
Yogyakarta: Graha Ilmu.
Nugroho, Adi, 2016. Contoh Diagram Alir Penelitian
Website Desa.
Yogyakarta : Andi.
Yogyakarta : Andi.
Halpert, Ben 2015, Pengertian Website,Pengertian APK
Web, New
Jersey : John Wiley and Sons Inc.
Jersey : John Wiley and Sons Inc.
No comments:
Post a Comment